Sabtu, 04 Februari 2012

Pemahaman Ilmu Kepada Anak



Assalamualaikum…
Bismillahi Rahmaani Rahiim..

Jika  anak dibesarkan  dengan ‘celaan’ , ia  belajar “memaki”
Jika  anak dibesarkan  dengan  ‘permusuhan’  ia  belajar ” berkelahi”
Jika  anak dibesarkan  dengan  ‘cemoohan’   ia  belajar  “rendah diri”
Jika  anak dibesarkan  dengan  ‘hinaan’  ia belajar  “menyesali diri”
Jika  anak dibesarkan  dengan  ‘toleransi’  ia  belajar “menahan diri”
Jika  anak dibesarkan  dengan  ‘dorongan’  ia  belajar  “ percaya diri”
Jika  anak dibesarkan  dengan ‘pujian‘  ia  belajar  “menghargai”
Jika  anak dibesarkan  dengan  sebaik-baik  ‘perlakuan’  ia belajar  “keadilan”
Jika  anak dibesarkan  dengan ‘rasa aman’  ia  belajar  menaruh  “kepercayaan”
Jika  anak dibesarkan  dengan ‘dukungan’  ia  belajar  “menyenangi  dirinya”
Jika  anak dibesarkan  ‘kasih sayang dan persahabatan’  ia belajar menemukan “cinta dalam
kehidupannya”

“Bukan termasuk umatku orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak
menyayangi yang kecil ,” kata Rasulullah saw.

Ibnu Abbas r.a. berkata, bahwa Rasulullah Saw. bersabda: “Ajarlah, permudahlah
dan  jangan  persulit!  Gembirakanlah  dan  jangan takut-takuti!  Jika  salah  seorang dari kalian marah
hendaklah  berdiam  diri!” (H.R. Ahmad dan Bukhari)


Rasulullah Saw bersabda: ’Barang  siapa yang mendapat ujian atau menderita karena
mengurus anak-anaknya, kemudian ia  berbuat  baik kepada mereka, maka anak-anaknya akan menjadi
penghalang  baginya dari  siksa  neraka.  (HR Bukhari, Muslim, dan At Turmudzi).

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh .

(An)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar