Kamis, 16 Februari 2012

Kehadiranku Dianggap Sampah


Doa Dan Harapan  Kepada Sang Kholiq.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuuh
Bismillahirrahmanirrahiim.

Mama,
Kau Lumat Aku Sebelum Aku Melihat Indahnya Dunia Ini….

Mama,
Kau Seharusnya Menjadi Pelindung Dan Kasih Sayangku…
Namun Semua Terjadi Begitu Saja , Kau Telah Menjadi Seseorang Yang Mengerikan.

Mama,
Hal Ini Tidak Adil
Pada Waktu Nenek Membiarkanmu Lahir Dan Menghirup Udara Bebas.Engkau Senang Bahagia.
Tapi Kenapa  Justru Keberadaanku Kau Remas  Hingga Mati Seperti Ini..

Mama,
Sedih Hatiku, Aku Ingin  Berlindung  Dalam Dekapan Kasih Sayangmu
Harusnya Engkau Peluk , Engkau Cium, Engkau Ajak Tertawa Kecil dengan Kasih
Tapi  Kenyataan Itu  Sangat Menakutkan, Diruangan Operasi Serta Harapanmu , Permohonan
Itu Adalah Perintahmu,Kemudian Kau Kirim Seseorang  Untuk  Melenyapkanku dari Dunia Ini

Mama,
Aku Belum Tahu Rasanya Apa Itu Kebencian,Tapi Aku Yang Mungil Ini Sudah Kau Korbankan..
Aku Belum Tahu Apa Itu Malu Engkau Sudah Ketakutan…

Mama,
Aku Ucapkan Terimakasih Karena Engkau Masih Sudi Memberi Suapan  Melalui  Rahimmu

Doaku Kepada Tuhan Pencipta Alam:

“ Wahai Tuhanku Ampunilah Aku , Anugerahkanlah Kemulyaan  Kepada  Orang Tuaku Yang
Mana Mereka Tidak Pernah Menjaga  AmanahMu,  Mereka Punya Mata Tapi Tidak Untuk
 Melihat , Mereka Punya Hati  Tapi Tidak Peduli  , Mereka Punya Telinga Tapi Tidak Mendengar
Dan  Mereka Punya Tuhan Tapi Tidak  Bertaqwa…
Mereka Tidak  Takut  Dengan SiksaMu ,Mereka Tidak Mengenal Neraka JahanamMu.
Sesungguhnya  Engkau Maha Mengetahui , Pengasih , Penyayang Lagi Pengampun”

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuhh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar